Translater

Minggu, 06 Juli 2008

Lulus 100 %







Tahun ini muridku SMKN Dander yang ikut UNAS harusnya lulus 100%, sayangnya ada satu siswa yang tidak mengikuti ujian praktek produktif sehingga dengan terpaksa 1 siswa tidak lulus, walaupun UNASnya lulus..
Dengan kondisi yang serba terbatas, melalui perjuangan yang panjang melalui les, try out, istighosah, nasehat, pembekalan setiap ada kesempatan bertatap muka dengan siswa.
Dari cerita anak-anak sesaat setelah selesai mengerjakan soal ujian, Sempat was-was dan takut banyak yang tidak lulus. Yang mengawasi ketat, Noleh sedikit dimarahi oleh pengawas, dan hal-hal lain yang tentunya sangat membuat anak-anak down dan jatuh mentalnya saat mengerjakan soal Ujian Nasional........
Sebenarnya pengawasan cukup sewajarnya saja, tidak perlu over acting, tidak terlalu sering menegur sehingga membuat siswa takut dan tidak tenang..... tidak boleh berjalan mengitari siswa karena tentu akan mengganggu konsentrasi siswa.
Dan akhirnya, setelah pengumumuman :
Alhamdulillah hanya satu anak yang tidak lulus, itupun karena saking bandelnya anak tidak mengikuti ujian praktek produktif, sudah sering diingatkan tapi anaknya menganggap remeh, sering tidak masuk sekolah (bolos) dan menurutku sangat wajar dia tidak lulus buah dari sikapnya dan perbuatannya selama ini, walaupun kasihan juga.
Sebenarnya gak tega juga..... Ataukah memang aku yang salah karena kurang maksimal saat mendidik dan mengingatkannya mengingat banyaknya pekerjaan tambahan yang berhubungan dengan tugas Wakasek. Tahun depan aku harus lebih maksimal lagi dalam mendidik dan membekali anak untuk menghadapi Ujian kelulusan dan mempersiapkan anak untuk mudah diterima didunia kerja setelah lulus. Anak SMK lulus wajib mudah dalam mencari pekerjaan dbandingkan anak SMA, itu prinsipku. Makanya harus dibekali dengan ilmu, iman, disiplin, ethos kerja yang baik, bertingkah laku luhur dan optimis menatap masa depan yang tentunya semakin sempit lapangan pekerjaan, banyak pengangguran intelektual. Syukur dengan ketrampilan yang didapatkan di SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) bisa menciptakan banyak lapangan pekerjaan..... Amin Ya Robbal 'Alamin.
Oh ya, ada peristiwa-peristiwa istimewa, mengharukan yang tentunya tidak bisa aku lupakan sehubungan dengan kelulusan dari muridku-muridku tadi. Dari anak yang lulus tadi, 2 anak mengirimi aku 2 ekor ayam jago. Sebenarnya sungguh aku tidak mau menerima hadiah atau apresiasi kelulusan dari sebagian anak-anak tersebut. Tapi dia bilang sudah bernadzar kalau lulus akan memberikan ayam jago kepada pak bahtiar, jadi mau-tidak mau dipaksa aku harus menerimanya. Mungkin itu hanya sebagian kedekatan antara siswa dan gurunya, dan aku berusaha selalu dekat dan akrab dengan murid-muridku. sehingga dalam menyampaikan pelajaran lebih mudah diterima baik pelajaran saat teori ataupun saat mempraktekkannya.
Ini adalah fotho ayam jago yang dikirim oleh muridku dan aku jadikan tumpengan kelulusan muridku dengan iringan do'a semoga kalian semua mudah diterima didunia kerja ya nak, mudah beradaptasi dengan lingkungan masyarakat dan lingkungan kerja, ingat pancaran kebahagiaan mata orang tuamu sungguh akan terlihat manakala kalian pertama kali diterima didunia kerja, bukan dari hasil kelulusanmu. Lulus itu adalah hal yang biasa karena kita bisa belajar dan mempersiapkan diri menghadapi ujian. Tapi bekerja akan lebih membanggakan daripada lulus tapi sulit mendapatkan kerja.... Na'udzubillah !

Tidak ada komentar: